Rabu, 24 Juni 2015

Mystery Train - Jim Jarmusch


Judul Film
:
Mystery Train
Sutradara
:
Jim Jarmusch
Aktor
:
Youki Kudoh, Masatoshi Nagase, Screamin’ Jay Hawkins, Cinque Lee, Nicoletta Braschi, Elizabeth Bracco, Rick Aviles, Joe Strummer, Steve Buscemi
Rumah Produksi
:
Mystery Train Inc
Tahun Rilis
:
1989



Jejak Elvis Presley tertoreh dalam di Memphis. Ada Sun Studio, tempat rekaman Elvis yang bersejarah, di sana. Ada penginapan yang dihiasi lukisan-lukisan bergambar Elvis. Ada Patung Elvis. Lalu, mitos tentang hantu Elvis yang mengompreng di suatu persimpangan jalan beredar di penduduknya. Pesona inilah yang membuat Elvis menjadi motif kuat dalam tiga cerita dalam Mystery Train, khususnya lewat pengulangan lagu “Blue Moon”.

Cerita pertama berjudul “Far From Yokohama”. Sepasang orang Jepang, Jun dan Mitsuko, pergi ke Memphis dalam rangka melakukan ziarah ke tempat keramat Rock n Roll di Amerika. Kendala bahasa sepanjang perjalanan mereka banyak menimbulkan kelucuan. Di Sun Studio mereka disambut oleh pemandu wisata yang bicaranya keterlaluan cepat, sehingga kisah-kisah hebat yang berkaitan dengan Sun Studio hanya jadi dengung lalat. Meskipun begitu, Mitsuko tetap takjub pada tempat-tempat yang didatanginya. Dia dan Jun sempat bicara tentang kemiripan Memphis dan Yokohama. Tentang kekagumannya pada Elvis, Mitsuko punya sebuah buku berisi kolase foto berbagai sosok (mulai dari Buddha sampai Madonna) yang saat disandingkan dengan foto Elvis, tampak kemiripan sosok-sosok itu. Dalam kaitannya dengan cerita-cerita selanjutnya, sebagaimana niat Jun dan Mitsuko datang ke Memphis, segmen ini memberi aba-aba,”Lihatlah! Mungkin Anda akan menziarahi sesuatu.”

Cerita kedua yang berjudul “Ghost” dibuka dengan tampilan peti mati di bandara Memphis. Itu adalah peti mati suami Louisa, orang Itali. Selagi menunggu pengantaran jenazah, dia keluyuran di kota itu. Dua kali dia dikerjai orang. Di restoran seorang pria bercerita tentang mitos hantu Elvis hanya sebagai pengantar untuk menjual sisir Elvis, pemerasan terselubung. Seorang tukang koran dan majalah menyerocos terus sehingga dia membeli majalah dan koran yang tidak ingin dia beli. Kedukaannya membuat dia tidak berontak. Hal itu kontras dengan Dee Dee, perempuan yang tersenggol Louisa dan akhirnya ditraktir menginap di penginapan yang sama dengan di segmen “Far From Yokohama”. Dee Dee baru saja putus dengan pacarnya. Dia bicara panjang lebar tentang itu. Sementara itu, saat Louisa hendak bercerita tentang mitos hantu Elvis, Dee Dee langsung memotongnya saking seringnya itu dibicarakan. Kejutan muncul di akhir. Ternyata hantu yang diacu judul segmen ini bukanlah hantu suami Louisa, melainkan hantu Elvis yang muncul di kamar Louisa. Lawakan lempeng ala Jim Jarmusch.

Cerita ketiga, “Lost in Space”, menjawab pertanyaan yang muncul dari bunyi letusan pistol yang terdengar di akhir dua segmen sebelumnya. Bunyi itu berasal dari letusan pistol Johnny, pacar Dee Dee yang sama tidak tahu bahwa pacarnya menginap juga di situ. Letusan itu melukai kaki Charlie, kakak Dee Dee, yang berusaha menggagalkan rencana bunuh diri Johnny. Sebenarnya mereka menginap di penginapan itu dalam rangka sembunyi karena Johnny tak sengaja menembak mati seorang penjaga toko minuman keras. Cerita ini juga, khususnya yang berkaitan dengan hubungan Johnny dan Dee Dee, menjelaskan judul film ini. Mystery Train adalah lagu Elvis yang liriknya bercerita tentang orang yang pacarnya pergi dengan kereta. Dee Dee berjalan di gerbong kereta pada akhir-akhir film ini.

Benang merah tiga cerita dalam Mystery Train jarang-jarang. Segmen “Far From Yokohama” bisa berdiri sendiri kalau saja di akhir cerita tidak ada bunyi letusan pistol asing, bunyi yang jadi teka-teki utama sepanjang cerita, teka-teki yang menghubungkannya dengan segmen “Ghost” dan “Lost In Space”. Rasanya perjalanan Jun dan Mitsuko dan keluyuran Louisa hanya jadi pintu menuju kisah hubungan Dee Dee dan Johnny, kisah yang merupakan perwujudan lirik lagu “Mystery Train”.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar